Home
»
Pesawat
» Cerita Pramugari Yang Sering Digoda Penumpang
Diposkan oleh
Ruly Abdillah Ginting on Monday, February 4, 2013
Cerita Pramugari Yang Sering Digoda Penumpang
Pramugari, ketika mendengar nama ini
yang ada di benak kebanyakan orang ialah sosok perempuan cantik, tinggi,
dan selalu senyum untuk melayani penumpang. Tidak jarang jika para
penumpang khususnya pria terkadang bersikap genit kepada para ‘model di
udara’ ini ketika mereka melayaninya dengan ramah.
Reda Arifiano (20), seorang pramugari
yang bertugas di salah satu maskapai ternama di Indonesia menceritakan
pengalamannya kepada merdeka.com. Godaan yang dilakukan para pria di
pesawat sering kali dialami olehnya. Namun demikian ia tetap berusaha
untuk memberikan kenyamanan kepada para penumpangnya
“Biasanya sih yang paling sering itu
penumpang minta kenalan, yah kita sih fine-fine aja. karena biar gimana
kita harus tetap menjaga kenyamanan penumpang. Malah pernah pas udah
landing itu ada yang ngejar gue sampe di bawah, sampe ditungguin, minta
pin BB segala, yah gue kasih asal-asalan aja,” Ujar Reda, sambil tertawa
saat dihubungi melalui ponsel selularnya, Jumat (11/1) malam.
Wanita yang baru enam bulan menjalani
profesi ini menuturkan, tugasnya sebagai peramugari mempunyai beban di
pundaknya untuk tetap dapat menjaga keselamatan dan kenyamanan
penumpangnya. Meskipun pelecehan seksual sering kali dialaminya.
“Ada banyak ciri penumpang di pesawat,
ada yang baik, ada yang pemarah ada juga yang jahil. terkadang mereka
ada yang berani nyolek pinggul kita secara sengaja ada juga yang
tanganya ditaruh di pinggir kursi agar biar dikira tidak sengaja
menyentuh kita. Yah mau gimana lagi kita tetep gak bisa marah dan hanya
bisa tersenyum saja karena penumpang adalah raja,” ungkap Reda.
Reda mengatakan, seorang pramugari juga
harus siap sedia untuk menangani masalah apapun itu yang terjadi di
pesawat. Tidak jarang para pramugari pun mendapatkan cacian oleh para
penumpang akibat keterlambatan pesawat (delay) yang berangkat tidak sesuai dengan jadwal yang ada.
“Yang makan hati tuh kalau delay, kita
pasti dimaki-maki penumpang. Pernah senior gue dijambak penumpang karena
pesawat delay, mungkin karena sudah kesal kali tuh penumpang. Kalo
delay suka berantemlah, soalnya biar pun kita minta maaf penumpang tetap
aja gak mau ngertiin kita,” terangnya.
“Tapi giliran kita kalau kesal sama
penumpang kita gak bisa marah. Misalnya ada penumpang yang terlalu
banyak membawa barang dan memasukkan di loker dia atas kursi pastinya
mereka minta bantuin kita untuk mengangkat. Pramugari bukan bagian
angkat tas atau barang tapi merapikan barang,” sambung Reda.
Banyak masyarakat menilai pekerjaan
sebagai seorang pramugari terlihat enak dan mewah. Memiliki gaji besar,
fasilitas menginap di hotel berbintang di kota tujuan penerbangan hingga
bisa bergaul dengan kalangan atas atas sering disebut kalangan
sosialita.
“Prinsip gue sih sebagai pramugari yaitu ‘Pramugari bukan wanita gampangan’,” tegasnya.
Sumber: merdeka.com
{ 0 komentar... read them below or add one }
Post a Comment