Pesawat Hipersonik Penumpang Pada 2050
TEMPO.CO, Jakarta-- Pesawat hipersonik (spaceLiner) yang mampu berkecepatan 24 kali kecepatan suara akan menjadi kenyataan pada 2050. Dengan laju kecepatan ini maka jarak London ke Sydney bisa ditempuh hanya dalam waktu 90 menit saja. Bahkan perjalanan antara Eropa ke Amerika Serikat hanya berlangsung 60 menit saja.
Martin Sippel, koordinator proyek untuk spaceliner di pusat Aerospace Jerman yakin bahwa proyek ini bisa menarik pendanaan swasta dalam satu dekade. Konsep saat ini meliputi tahap pendorong roket untuk peluncuran dan tahap pengorbit terpisah yang dapat digunakan untuk membawa 50 penumpang.
"Mungkin kami dapat mengatakan bahwa spaceLiner ini semacam generasi kedua pesawat ruang angkasa tetapi dengan tugas yang sama sekali berbeda," kata Sippel. Pesawat ini akan memakan waktu sekitar 8 menit untuk mendaki ketinggian sekitar 80 kilometer. Ketinggian ini mencapai atmosfer diatas bumi sebelum meluncur kembali ke bumi dengan kecepatan hipersonik lebih dari 15 ribu mph.
Insinyur spaceLiner berharap untuk menggunakan oksigen cair dan bahan bakar hidrogen roket sehingga hanya meninggalkan uap air sebagai limbah. Mereka memprediksi bahwa bahan yang digunakan untuk membangun badan pesawat dapat dikombinasikan dengan teknologi pendingin baru dan perisai panas untuk melindungi pesawat ini dari panas yang intens akibat penerbangan hipersonik itu.
SpaceLiner kemungkinan akan memerlukan situs peluncuran yang terisolasi dan rute khusus supaya menjaga ledakan sonik yang berakibat buruk pada pemukiman. Sippel yakin bahwa armada SpaceLiners ini bisa melayani hingga 15 penerbangan per hari.
{ 0 komentar... read them below or add one }
Post a Comment